Senukil kata
Teruntuk pengasih debur nan permai
Sebahagian asa terluap bila bertatap tegarmu
Jerit perih beruraian kala wajahmu tersenyum
Ada makna dari birumu
Ada makna dari deburmu
Juga dari bayu kawan ombakmu
Biru yang kusamkan duka nestapa
Debur yang sapukan tangis si papa
Bayu yang ayunkan nyiur kelapa
Bumiku terangkum lebih banyak akan jiwamu
Pula kenangku
Tergadai banyak bersama tepianmu
Kau bertajuk pelepas penat
Pengendur asa penjerat
Kau tunjukkan sejati kawan sang senja
Dengan siluet jingga semburat
Dan bersamamu adalah mimpi bapak nelayan
Terhadapmu adalah harap ibu juga anak anak pesisir yang mendamba satu dua suap
Padamu pula langgam cinta bersenandung
Muda mudi yang tak kenal mendung
Tetaplah begitu dengan manismu
Dengan juta dan milyar kuasa-Nya yang tergaris
Pada bentang tak bertulis
Terbaca di deret berbaris
Bernama dermaga
Tempat mimpi terdamba
Dan pantai
Tepian damai nan permai
Penulis : Mei Khasanatun Nisa