lpmalmizan.com – IAIN Pekalongan adakan Sidang Senat Terbuka (27/1) dengan meluluskan 939 mahasiswa di awal tahun 2019. Fakultas Syariah sebanyak 76 Mahasiswa, Tarbiyah dan Ilmu keguruan 606 mahasiswa. Lalu Ushuludin, Adab dan Dakwah 71 mahasiswa, Ekonomi dan Bisnis 281 mahasiswa, serta Pascasarjana 39 mahasiswa.
Berlokasi di Hotel Sahid Mandarin Pekalongan, Sidang kali ini mengangkat tema “Mengintegritaskan Kompetensi dan Integritas Lulusan Perguruan Tinggi Islam sebagai Generasi Pelopor Moderasi Beragama di Era Revolusi Industri 4.0.”
Muhlisin selaku Warek I berpesan kepada lulusan bisa menjadi pelopor Islam moderat agar tercipta tokoh-tokoh masyarakat yang mengembangkan moderasi beragama di Indonesia. Disamping itu diharapkan pula agar para alumni memiliki peran menjadi pionir disektor strategis maupun formal.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, kali ini ada pemilihan wisudawan tercepat dan termuda. Wisuda kali ini juga merupakan sejarah baru dengan lulusan terbanyak sepanjang berdirinya STAIN hingga menjadi IAIN Pekalongan. Selain itu pada kegiatan kali ini juga disertai dengan penyerahan beasiswa dari Bank Indonesia, Kementrian Agama dan Bidikmisi secara simbolis.
“Jumlah wisudawan terbanyak sepanjang sejarah STAIN menjadi IAIN, sekaligus ada penyerahan beasiswa dari Bank Indonesia, kementrian Agama, dan Bidikmisi secara simbolis”, ujar Muhlisin.
Uniknya, semua wisudawan terbaik kali ini diraih oleh wisudawati alias semuanya perempuan. Di antaranya Dewi Masyitoh (3,89) jurusan HKI dan Eni Maghfiroh (3,89) jurusan HES dari Fakultas Syariah. Dewi Elok Annisa (3.79) jurusan PAI, Naila Himami (3.85) jurusan PBA, Kadarwati (3.89) jurusan PGMI dan Lutfiana (3.85) jurusan PIAUD untuk Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.
Lalu ada Asiyatul Khusna (3.80) jurusan IAT, Nur Kumala (3.86) jurusan KPI dan Raudhotul Janah (3.81) jurusan BPI dari Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah. Terakhir ada dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam yaitu Nur Aisah (3.90) jurusan EKOS dan Danis Amwalul Fikki (3.79) jurusan PBS. Serta dari Progam Pascasarjana ada Hamum (3.70) jurusan PAI.
Roudhotul Jannah wisudawan terbaik Jurusan BPI mengatakan bahwa dirinya tidak menyangka akan menjadi wisudawan terbaik kali ini.
“Sebenarnya tidak menyangka ya, menjadi wisudawan terbaik karena temen-temenku juga IPK nya tinggi-tinggi,” ujar Jannah saat ditemui pasca acara berakhir.