Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pekalongan gelar pelantikan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Unit Kegiatan Khusus (UKK) periode 2018 bertempat di Auditorium IAIN Pekalongan, Jum’at (23/2/2018).
Pelantikan diawali dengan dilantiknya DEMA IAIN Pekalongan oleh Senat Mahasiswa (SEMA) IAIN Pekalongan. Sedangkan pelantikan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Unit Kegiatan Khusus (UKK) dilaksanakan oleh DEMA. Pelantikan tersebut dihadiri oleh beberapa organisasi intra yang berada di graha mahasiswa terutama UKM dan UKK.
Ketua pelaksana, Nurul Haq menyatakan bahwa pelantikan hanya dihadiri oleh UKM saja, sedangkan UKK tidak hadir satupun. “ Jadi yang hadir ini semua hanya UKM. UKK nya nggak pada hadir. Padahal sebenarnya diundang semua,” papar Nurul Haq. Selain itu, pelantikan juga dihadiri oleh wakil rektor III bidang kemahasiswaan, Drs. Moh. Muslih, M.Pd, Ph.D.
Adapun ketua DEMA terpilih masa bakti 2018, Nur Ikhsan Jamaluddin dalam sambutannya mengungkapkan inilah saatnya untuk bergerak. “ Tidak ada istilah UKM yang vakum. Tidak ada istilah UKM yang tidak produktif. Tidak ada istilah UKM yang tidak punya kegiatan, bahkan yang kantornya sering tutup,” tegasnya.
Ikhsan mengecam kepada UKM yang tidak produktif. Apabila ada UKM yang vakum dan tidak produktif maka dari pihak DEMA akan mengajukan pembekuan kepada UKM tersebut. Ikhsan juga mengingatkan kepada seluruh pengurus UKM yang telah dilantik untuk pantang meninggalkan organisasi dalam situasi dan kondisi apapun. “Ketidakpatuhan terhadap pimpinan organisasi adalah sebuah bentuk penghianatan,” imbuhnya.
Adapun Muslih sebagai wakil rektor III dalam sambutannya tak lupa mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus DEMA, UKM dan UKK terpilih. Pun berharap dengan pelantikan dan pergantian kepengurusan yang baru, DEMA tahun ini mempunyai program yang kreatif dan inovatif. “Hidup ini harus lebih baik dan kita harus berprestasi. Selamat untuk semuanya,” tutupnya.
Arini Sabrina