Batang, (2/4), Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Al-Mizan IAIN Pekalongan menggelar pelatihan kepemimpinan atau Leadership Training di Desa Tombo, Kecamatan Bandar Kabupaten Batang. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Anggota Magang LPM Al-Mizan yang berjumlah sekitar 21 orang yang berlangsung dari hari Sabtu-Minggu, 1-2 April 2017. Walaupun kondisinya tidak terlalu ramai, artinya tidak semua Anggota Magang hadir, namun kegiatan tetap berlangsung. Kegiatan ini diisi oleh berbagai macam materi dari Kepemimpinan hingga Manajemen Konflik.
Materi pertama, Kepemimpinan dan Teknik Negosiasi yang disampaikan oleh dosen IAIN Pekalongan, Muhammad Burhan, S.Sos. Dalam materi ini, para anggota magang diajari bagaimana agar bisa menjadi seorang pemimpin yang baik. Selain itu, di samping kepemimpinan, diajarkan juga oleh pak Burhan teknik bagaimana bernegosiasi, yang berguna juga dalam berwirausaha. Kegiatan berjalan cukup lancar, namun ketika menjelang malam, listrik tiba-tiba padam, dan itu agak menggangu kegiatan tersebut.
Walaupun agak terlambat, materi kedua yaitu Manajemen Pers Mahasiswa yang disampaikan oleh pembina LPM Al-Mizan itu sendiri, Andi Eswoyo, S.Ag tetap berjalan. Hanya dengan penerangan lilin, materi yang disampaikan pak Andi cukup menarik perhatian peserta. Di dalam penyampaian materi, pak Andi mengatakan bahwa Pers Mahasiswa itu banyak musuhnya, tapi jika kampus tanpa Pers Mahasiswa maka akan dirindukan. Begitulah kiranya yang disampaikan pak Andi kepada peserta sehingga melecut semangat peserta yang notabenya calon penerus LPM Al-Mizan.
Di hari terakhir, anggota baru turun ke kampung sekitar lokasi untuk memungut berita dan menuliskannya. Hal ini bertujuan guna melatih anggota magang agar terbiasa berwawancara. Kemudian, anggota magang mengikuti materi terakhir yang disampaikan oleh Nadhifatuz Zulfa, M.Pd yang menyampaikan materi Manajemen Konflik. Di dalam materi ini anggota magang diajari bagaimana cara menyelesaikan konflik, baik dari diri sendiri ataupun berorganisasi. Melalui kegiatan yang berlangsung selama dua hari itu, diharapkan agar anggota magang mampu mengemban tugas di LPM Al-Mizan, juga memiliki jiwa kepemimpinan, serta yang paling penting ialah mampu menulis sebuah berita.
Penulis : Muhammad Arsyad