Rabu (30/8) UIN KH Abdurrahman Wahid Pekalongan kembali menggelar wisuda Magister ke-18 dan Sarjana ke-46 periode yang kedua dalam tahun 2023. Pada wisuda ini tercatat sebagai wisuda terbanyak yang diikuti oleh 1.020 wisudawan yang terdiri dari berbagai fakultas hingga Pascasarjana. Usainya gelaran wisuda kali ini, memunculkan problematika terkait sampah yang berceceran di lingkungan kampus.
Wawan, mahasiswa KPI semester 7 mengungkapkan bahwa selesai acara wisuda, banyak sampah berserakan di area kampus. Selain itu, ia juga resah karena sampah yang berserakan pun ikut memenuhi kompleks masjid agung UIN Gus Dur.
“Saya risih lah mba, apalagi kan ini di kompleks masjid. Masjid kan harusnya bersih, ngga kotor penuh sampah kayak gini. Kalo banyak sampah kayak gini kan jadi ngga nyaman kan kalo buat ibadah.” Tuturnya.
Dimas Ilham, selaku koordinator seksi perlengkapan dan kebersihan mengatakan bahwa pihaknya sudah menyiapkan tong sampah di berbagai titik, baik di dalam bahkan di area kompleks masjid agung. Namun, untuk acara wisuda memang tidak bisa dipastikan bahwa tong sampah akan tetap di tempatnya.
“Sebenernya kita sudah menyediakan tong sampah di berbagai titik, termasuk di dalam sini. Cuma untuk yang diluar memang tidak begitu banyak. Selain nanti banyak sampah basah kan repot juga, mending nanti di akhir acara kita sisir habis semua sampah yang dibuang sembarangan. Nah, nanti kita kumpulkan sampai habis lalu buang ke TPS,” ujar Dimas.
Terdapat lebih dari 50 petugas kebersihan yang bergerak untuk membersihkan sampah acara wisuda ini. Semua petugas kebersihan tersebar di beberapa tempat termasuk membersihkan sampah yang terdapat di gedung-gedung kampus.
Dimas Ilham juga mengatakan bahwa konsep kebersihan tahun ini lebih susah daripada tahun kemarin, pasalnya lebih mudah bagi pihak kebersihan untuk membersihkan sampah yang ada di lantai dan jalan cor daripada di lapangan berumput. Namun, untuk hal ini, dirinya berkomitmen untuk menyelesaikan sampah ini hingga besok pagi.
“Kalo untuk wisuda ini sih lebih susah ya, karena kan ini wisuda dilaksanakan di lapangan, jadi agak susah kalo membersihkan sampah yang ada di rumput-rumput kayak gini. Insyaallah nanti malam itu 75% selesai. Untuk sisanya yang 25% akan kami sikat habis besok pagi-pagi sekali.”
Selain itu, Dimas juga mengatakan bahwa rencana pelaksanaan wisuda mendatang sudah bisa dilaksanakan di auditorium baru. Sehingga untuk penempatan tong sampah pun sudah terposisi dengan fasilitas yang lebih lengkap.
Penulis: Sirly Amri
Tim liputan: Sirly Amri & Fahry Setiawan
Editor: Nadilah