Judul Buku : Frustrasi dan Konflik dalam Suatu Organisasi (Sebuah Pendekatan Psikologis)
Penulis : Sutarto Wijono
Penerbit : Media Profesional Press
ISBN : 978-602-95138-4-4
Tahun Terbit : 2009
Halaman : +- 103 hlm
Ukuran : 15,5 × 20,7 cm
Buku Frustrasi dan Konflik dalam Suatu Organisasi (Sebuah Pendekatan Psikologis) merupakan buku edisi pertama yang disusun untuk melengkapi kelangkaan buku-buku psikologi dan industri dalam bahasa Indonesia secara umum dan manajemen konflik secara khusus.
Buku ini membahas tentang beberapa hal, diantaranya pengertian frustrasi, konflik dan bentuknya, serta strategi untuk mengelola konflik. Dalam buku ini dijelaskan bahwa frustrasi adalah keadaan dimana seseorang merasa putus asa tentang suatu pekerjaan atau hal-hal yang tidak bisa dicapainya.
Contoh kasus yang dibahas di dalam buku tersebut seperti seseorang merasa gagal menyelesaikan tugas bukan karena ketidakmampuannya, tetapi dirinya sendiri yang menyebabkannya.
Dalam proses psikologi orang itu membatasi dirinya dari sifat-sifat yang tidak diinginkannya, atau tidak dapat menerima perasaan yang berhubungan dengan orang lain.
Cara mengatasinya dengan mengenali diri sendiri dan kenali apa kelebihan dan kekuranganmu, tanyakan kepada orang lain, jika orang itu dekat denganmu dan memahami dirimu. Serta tanyakan apakah mereka pernah mengalami hal tersebut kemudian konsultasikan kepada mereka.
Dalam kata pengantar, penulis berkata bahwa setiap orang belum tentu dapat memenuhi setiap kebutuhan yang diinginkannya, sehingga ada kemungkinan mereka akan mengalami frustrasi. Untuk mengatasi frustrasinya, mereka akan melakukan pertahanan diri agar tidak frustrasi.
Maksudnya jika setiap individu tidak mencapai sebuah tujuan yang berhubungan dengan keinginannya, maka ada kemungkinan dia merasa cemas, ketakutan, dan merasa bersalah, bahkan bisa sampai marah.
Oleh karena itu mereka melakukan pertahanan diri dengan cara tidak merespon negatif tentang kegagalannya dan memulai lagi dengan hal-hal yang positif.
Selanjutnya mengenai apa itu konflik dan bentuk-bentuknya, serta strategi apa yang harus kalian lakukan untuk mengelola konflik baik antar individu maupun dalam organisasi.
Konflik adalah suatu interaksi individu dan individu, individu dan kelompok atau kelompok dan kelompok, yang membuat tujuan yang berlawanan.
Contohnya, ketika debat pasti ada tim pro dan kontra, artinya ada suatu pendapat yang berbeda dan suasana yang semula damai akan menjadi panas. Disaat itulah moderator harus menengahi kegiatan yang memicu konflik, sehingga tidak ada yang merasa sakit hati karna konflik tersebut.
Ketika beberapa orang tergabung dalam organisasi, pasti ada sebuah konflik yang terjadi entah faktor dari dalam maupun dari luar.
Contoh konflik akibat faktor dari luar seperti berbedanya suku, ras, budaya dan agama, serta latar belakang kehidupan sosialnya. Contoh konflik akibat faktor dari dalam seperti perbedaan pendapat antar individu dalam organisasi.
Konflik juga bisa memengaruhi perubahan emosi dan perilaku seseorang. Karena ketika saling mengungkapkan pendapat, memiliki perasaan ingin menang akan mendominasi pikiran sehingga menyebabkan orang itu berperilaku keras dan bahkan sampai kehilangan akal sehatnya. Hal tersebut menjadi suatu tantangan bagi sebuah organisasi untuk mengatasi konflik tersebut.
Bahkan dalam buku ini ada banyak contoh studi kasus yang bertujuan untuk melatih individu tentang manajemen konflik, cara mengatasinya, dan penjelasannya. Contoh studi kasusnya sebagai berikut:
Lucy adalah kepala teknisi di sebuah perusahaan tabung gas Elpiji. Beberapa minggu terakhir ini ia memperhatikan bahwa ada salah satu karyawan bagian personalia datang ke bagiannya dan mengobrol dengan karyawan lain pada jam kerja.
Akhirnya produktivitas dan efisiensi kerja dari teknisi yang dipimpim Lucy menurun, Lucy merasakan ketidaksenangan di antara karyawan-karyawan lain terhadap staf teknisi yang dipimpinannya tersebut.
Maka jika anda Lucy dan mendapatkan masalah tersebut cara mengatasinya yaitu menasehati karyawannya untuk tidak mengobrol pada waktu kerja.
Kelebihan dari buku ini yaitu dilihat dari desain covernya yang menarik sehingga banyak yang berminat untuk membacanya. Isi dari buku cukup membantu pembaca untuk mengenal lebih jelas mengenai frustrasi dan konflik.
Namun kelemahan dari buku ini, yaitu bahasa yang digunakan terlalu berat untuk para pelajar sekarang, kecuali jika digunakan untuk sebuah organisasi di masyarakat atau lingkungan kampus. Namun, sayangnya buku ini hanya dicetak dan tidak bisa diakses melalui google book.
Penulis : Nanda Nisrina
Editor : Erna Hidayah