Lpmalmizan.com, IAIN Pekalongan (20/2) – Fakultas Syariah (FASYA) gelar acara pelantikan ORMAWA yang bertempat di auditorium IAIN Pekalongan. Acara tersebut juga dibarengi dengan peresmian empat Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) baru untuk tingkat fakultas. Keempat UKM ini meliputi, UKM Debat, UKM Karya Tulis Ilmiah (KTI), UKM Qiraatul Kutub, UKM Peradilan Semu.
“Dari adanya ukm – ukm ini di harapkan bisa meningkatkan kualitas dari fakultas dan bisa menjadi fakultas yang terkemuka sebagai mana dalam visi misi dari fakultas,” ucap Ahmad Jalaluddin selaku dekan FASYA.
Lebih lanjut Jalaludin mengatakan bahwa dengan di tambahnya ukm baru ini supaya dapat menunjang ketrampilan dari masing – masing mahasiswa, sehingga di harapkan bisa bersaing dengan fakultas hukum di PTKIN lainnya. Lulusan Fakultas Syariah diharap memiliki kompetensi dalam bidang hukum, dan hal itu bisa dilatih melalui ada UKM Debat Hukum, UKM Peradilan Semu. Kemampuan seperti itu tidak bisa didapat jika hanya mengandalkan sistem penilaian di kelas saja.
“UKM-UKM ini di harapkan bisa melatih soft skill mahasiswa – mahasiswa Fakultas Syariah, karena bisa meningkatkan kompetensi di bidang hukum dalam Fakultas Syariah. Dukungan pembina juga diperlukan agar bisa membimbing baik secara moril dan formil,” tutur M. Taufik ketua Dema F
Mubarak selaku ketua jurusan HKI, menyampaikan dalam sambutannya tentang harapan – harapan dari fakultas syari’ah terkait program kerja (proker) dari ormawa itu sendiri harus berdasarkan dari Tri Darma Perguruan Tinggi, serta fungsi mahasiswa sebagai agen perubahan dan kontrol sosial.
Oleh sebab itu, setiap program kerja ormawa FASYA harus memenuhi unsur-unsur antara lain, penanggulangan kemiskinan, pelestarian lingkungan, kesejahteraan masyarakat, penanggulangan masalah ekonomi, sosial, politik dan budaya. Hal ini guna menunjang akreditasi kampus IAIN Pekalongan khususnya Fakultas Syariah.
“Karena kalau akreditasi bagus maka mahasiswa juga yg akan merasakan hasilnya, mudah dalam mencari pekerjaan ditambah lagi IAIN sudah mendapatkan akreditasi B. saran tersebut akan kita tindak lanjuti demi kemajuan bagi Jurusan HKI, walau dg kemampuan terbatas,” tutur Herlambang selaku ketua himpunan mahasiswa jurusan Hukum Keluarga Islam (HKI).