Pekalongan, lpmalmizan.com – Hari pertama Pengenalan Budaya Akademik Kemahasiswaan (PBAK) 2018 IAIN Pekalongan berlangsung pada Senin, (13/8/2018). Acara diawali dengan upacara pembukaan pada pukul 07.00 WIB dan disambung dengan doa bersama selama kurang lebih 1 jam.
Kendati harus hadir tepat waktu, ternyata banyak mahasiswa yang hadir terlambat. Alasannya pun beragam, seperti bangun kesiangan, jarak rumah ke kampus yang jauh, hingga ada yang mengatakan bahwa info yang didapat saat pra-PBAK kurang jelas. Selain itu, alasan mereka terlambat adalah karena mahasiswa baru belum membayar registrasi PBAK sehingga tidak tahu jadwal PBAK.
Meskipun upacara berjalan lancar, namun masih banyak mahasiswa baru yang pingsan. Tercatat, terdapat 30 mahasiswa baru yang dibawa menggunakan tandu oleh KSR. Hani, anggota Korps Suka Rela (KSR) mengaku bahwa kebanyakan dari mahasiswa yang pingsan adalah perempuan.
“Mahasiswa yang sampai jatuh pingsan ini kebanyakan perempuan. Dengan alasan belum makan, kurang sehat, sampai memang sudah gejala penyakit dalam,” ujar Hani saat ditemui disela-sela tugasnya.
Untuk mengawal PBAK sendiri, KSR telah menerjunkan setidaknya 35 anggota dititik yang berbeda. Dengan harapan supaya pertolongan bisa datang dari sudut manapun.
Oleh: Sugiani dan Khafidin